
Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) kembali melakukan penyegaran di jajaran perwira tinggi (Pati) dan perwira menengah (Pamen). Keputusan ini tertuang dalam surat keputusan Kapolri yang diterbitkan pada 5 Agustus 2025. Langkah ini menjadi bagian dari upaya berkelanjutan untuk meningkatkan kinerja organisasi dan memberikan penyegaran terhadap tugas-tugas kepolisian.
Fadil Imran Jabat Astamaops Kapolri
Salah satu perwira tinggi yang mengalami pergeseran adalah Komisaris Jenderal (Komjen) Pol. Mohammad Fadil Imran. Berdasarkan keputusan tersebut, Komjen Fadil Imran resmi mengemban tugas sebagai Astamaops Kapolri. Penunjukan ini menunjukkan kepercayaan pimpinan terhadap kapabilitas dan pengalaman yang dimiliki oleh Fadil Imran dalam mengemban amanah baru.
Wiyagus Ditunjuk Sebagai Kabaintelkam Polri
Selain itu, Komjen Pol. Akhmad Wiyagus juga mendapatkan penugasan baru. Wiyagus kini menjabat sebagai Kepala Badan Intelijen dan Keamanan (Kabaintelkam) Polri. Pengangkatan Wiyagus diharapkan dapat memperkuat fungsi intelijen dan keamanan di lingkungan Polri, serta mendukung upaya penegakan hukum dan menjaga stabilitas keamanan nasional.
Penyegaran Organisasi: Meningkatkan Kinerja Polri
Irjen Sandi Nugroho, selaku Kadiv Humas Polri, menegaskan bahwa mutasi ini adalah bagian dari penyegaran organisasi. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kinerja Polri secara keseluruhan. Selain itu, rotasi ini juga membuka kesempatan bagi para perwira untuk mengembangkan karier dan memberikan kontribusi terbaiknya dalam menjalankan tugas kepolisian. Total terdapat 61 personel yang mengalami mutasi dalam gelombang ini.
Rincian Mutasi dan Promosi
Dari 61 personel yang mengalami mutasi, sebanyak 34 anggota mendapatkan promosi atau kenaikan pangkat. Empat anggota mendapatkan penugasan khusus (Gassus), sementara 23 anggota memasuki masa pensiun. Dari 34 anggota yang mendapatkan promosi, delapan di antaranya berasal dari pejabat utama Mabes Polri, tujuh menjabat sebagai Kapolda, tiga naik menjadi Irjen Pol atau bintang dua, 13 naik menjadi Brigjen Pol atau bintang satu, dan tiga personel naik menjadi Kombes Pol atau melati tiga.
Daftar Beberapa Jabatan Penting
Berikut adalah daftar beberapa jabatan penting yang mengalami perubahan:
- Wakapolri (KJP Prof. Dr. Dedi Prasetyo, S.H., M.Hum., M.Si., M.M.)
- Irwasum Polri (KJP Drs. Wahyu Widada, M.Phil.)
- Kabareskrim Polri (KJP Drs. Syahardiantono, M.Si.)
- Kabaintelkam Polri (KJP Dr. Akhmad Wiyagus, S.I.K., M.Si., M.M.)
- Astamaops Kapolri (KJP Dr. Mohammad Fadil Imran, M.Si.)
- Kabaharkam Polri (IJP Karyoto, S.I.K.)
- Kapolda Metro Jaya (IJP Asep Edi Suheri, S.I.K., M.Si.)
Perubahan ini diharapkan mampu memberikan dampak positif bagi kinerja Polri, serta terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.