KLIKKAYU.COM – Dalam dunia konstruksi dan furnitur, pemilihan jenis kayu sangat penting untuk memastikan kualitas dan daya tahan proyek. Kayu kamper vs bengkirai merupakan dua pilihan populer di Indonesia, namun kedua jenis kayu ini memiliki karakteristik harga dan keuntungan yang berbeda.
Dengan perkembangan pasar kayu yang semakin dinamis pada tahun 2025, kami akan membahas secara mendalam mengenai perbandingan harga kedua jenis kayu ini dan membantu Anda menentukan mana yang lebih menguntungkan untuk investasi jangka panjang.
Pasar kayu di Indonesia mengalami fluktuasi harga yang cukup signifikan seiring dengan permintaan yang terus berkembang, baik untuk konstruksi bangunan, furnitur, hingga perabotan rumah tangga.
Kayu kamper, dengan aroma khasnya dan bobot yang lebih ringan, sering dipilih untuk furnitur dan interior rumah, sedangkan kayu bengkirai, yang terkenal karena ketahanannya terhadap cuaca dan serangan rayap, lebih banyak digunakan untuk proyek konstruksi outdoor, seperti decking, jembatan, dan galangan kapal.
Pada tahun 2025, tren penggunaan kayu di Indonesia dipengaruhi oleh banyak faktor, mulai dari regulasi pemerintah mengenai kelestarian hutan hingga permintaan pasar domestik dan internasional.
Harga kayu juga dipengaruhi oleh faktor kelangkaan, permintaan industri, serta tren desain arsitektur dan interior yang berkembang.
Harga Kayu Kamper 2025
Kayu kamper memiliki harga yang lebih terjangkau dibandingkan kayu bengkirai. Pada tahun 2025, harga kayu kamper per kubik diperkirakan berkisar antara IDR 4.500.000 hingga IDR 5.500.000, tergantung pada kualitas dan lokasi penjualannya.
Karena bobotnya yang ringan dan kemampuannya untuk memberikan aroma alami, kayu kamper sangat populer di industri furnitur dan dekorasi interior rumah.
Selain itu, kayu ini juga lebih mudah diproses dan memiliki permukaan yang lebih halus, menjadikannya pilihan tepat untuk pembuatan furniture seperti meja, kursi, dan lemari.
Harga Kayu Bengkirai 2025
Sementara itu, harga kayu bengkirai cenderung lebih tinggi, dengan kisaran harga sekitar IDR 7.000.000 hingga IDR 9.000.000 per kubik pada tahun 2025.
Hal ini dikarenakan kekuatan dan ketahanannya yang luar biasa, membuatnya lebih cocok untuk proyek konstruksi yang lebih besar dan eksterior.
Kayu bengkirai sering digunakan untuk decking, jembatan, pagar, serta galangan kapal, karena ketahanannya terhadap cuaca ekstrem dan serangan rayap.
Meski lebih mahal, kayu ini dapat memberikan umur pakai yang jauh lebih lama, yang menjadikannya pilihan lebih menguntungkan untuk investasi jangka panjang.
Peningkatan harga kayu kamper dan bengkirai akan berdampak pada para kontraktor, pengusaha furnitur, serta pemilik proyek konstruksi yang memerlukan kayu untuk berbagai kebutuhan.
Bagi para pemilik rumah yang ingin membangun atau merenovasi rumah mereka dengan bahan berkualitas, keputusan untuk memilih antara kayu kamper dan bengkirai akan sangat bergantung pada anggaran dan tujuan jangka panjang proyek mereka.
Dalam jangka pendek, pemilihan kayu kamper dapat lebih menguntungkan karena harga yang lebih rendah, tetapi dalam jangka panjang, kayu bengkirai menawarkan lebih banyak manfaat dari segi daya tahan dan ketahanan terhadap faktor lingkungan.
Kayu bengkirai dapat bertahan lebih lama meskipun biaya awal lebih tinggi, sehingga bisa lebih menguntungkan untuk proyek besar dan penggunaan outdoor.
Bagi konsumen yang ingin memanfaatkan kedua jenis kayu ini, penting untuk mempertimbangkan jenis proyek dan anggaran yang tersedia.
Jika Anda membutuhkan kayu untuk furnitur atau interior rumah dengan anggaran terbatas, kayu kamper adalah pilihan yang baik.
Namun, jika proyek Anda melibatkan pembangunan struktur yang membutuhkan daya tahan tinggi terhadap cuaca ekstrem, seperti decking atau pagar, maka kayu bengkirai adalah investasi jangka panjang yang lebih bijaksana.
Selain itu, penting untuk memastikan pasokan kayu yang Anda pilih berasal dari sumber yang berkelanjutan.
Pemerintah Indonesia dan organisasi lingkungan setempat memberikan dorongan untuk memastikan kelestarian sumber daya alam, jadi pastikan untuk membeli kayu dari penjual yang memiliki sertifikasi legalitas dan keberlanjutan.
Sebagai kesimpulan, baik kayu kamper maupun kayu bengkirai memiliki kelebihan masing-masing, tergantung pada kebutuhan proyek dan anggaran Anda.
Kayu kamper menawarkan harga yang lebih terjangkau dan cocok untuk furnitur, sementara kayu bengkirai memberikan ketahanan luar biasa untuk konstruksi luar ruangan dan investasi jangka panjang.
Keputusan akhir sangat bergantung pada tujuan penggunaan dan apakah Anda lebih mementingkan biaya awal atau durabilitas jangka panjang.
Dengan pemahaman yang lebih baik tentang harga dan karakteristik masing-masing jenis kayu ini, Anda dapat membuat keputusan yang lebih tepat untuk proyek Anda dan memastikan investasi yang lebih menguntungkan dalam jangka panjang.***
